Morula IVF

Memahami Hunger Pangs Selama Kehamilan: Penyebab, Cara Mengatasi, dan Tips Nutrisi 

November 1, 2024

Memahami Hunger Pangs Selama Kehamilan: Penyebab, Cara Mengatasi, dan Tips Nutrisi 

Selama kehamilan, banyak ibu merasakan rasa lapar yang tiba-tiba dan kuat, atau yang dikenal sebagai hunger pangs. Ini bukan hanya sekadar rasa ingin makan—sensasi ini bisa terasa begitu mendesak dan bahkan mengganggu tidur atau aktivitas sehari-hari. Mengapa ibu hamil lebih sering mengalaminya? Jawabannya berkaitan dengan perubahan hormon, kebutuhan nutrisi yang meningkat, dan perkembangan janin. 

Apa Itu Hunger Pangs?  

Hunger pangs adalah sensasi perut kosong dan nyeri yang sering diikuti oleh rasa ingin makan, disebabkan oleh pelepasan hormon ghrelin. Selama kehamilan, tubuh ibu hamil mengalami perubahan besar, termasuk perubahan hormon dan kebutuhan nutrisi yang meningkat, yang membuat mereka lebih sering mengalami hunger pangs. 

Pegal-pegal saat hamil
Sumber gambar: Freepik

Mengapa Hunger Pangs Lebih Sering Terjadi Saat Hamil?  

Hunger pangs yang dialami ibu hamil bisa lebih intens karena: 

  1. Pertumbuhan Janin: Tubuh bekerja lebih keras untuk menyediakan nutrisi yang dibutuhkan janin. Hal ini menambah permintaan kalori serta membuat ibu hamil lebih mudah merasa lapar, terutama pada trimester kedua dan ketiga. 
  2. Perubahan Hormon: Hormon ghrelin meningkat pada beberapa ibu hamil, menyebabkan mereka sering merasa lapar. Selain itu, hormon progesteron yang meningkat dapat memperlambat pencernaan, membuat tubuh membutuhkan makanan dalam porsi lebih sering untuk menjaga energi. 
  3. Kebutuhan Nutrisi Tambahan: Ibu hamil memerlukan tambahan nutrisi seperti protein, zat besi, dan kalsium untuk perkembangan janin. Kurangnya nutrisi tertentu bisa mempercepat munculnya hunger pangs sebagai tanda tubuh membutuhkan lebih banyak nutrisi. 

Baca juga: Makanan Kaya Antioksidan: Sumber, Manfaat, dan Pentingnya dalam Gaya Hidup Sehat

Tips Mengelola Hunger Pangs Selama Kehamilan 

  1. Makan Secara Teratur: Konsumsilah makanan ringan setiap 2-3 jam untuk menjaga kadar gula darah stabil. Makan dalam porsi kecil tetapi sering akan membantu menghindari rasa lapar berlebihan dan tetap memenuhi kebutuhan energi. 
  2. Prioritaskan Makanan Padat Nutrisi: Pilih camilan sehat yang tinggi serat, protein, dan lemak sehat, seperti kacang-kacangan, yogurt, buah, atau sayuran hijau. Makanan ini dapat membuat kenyang lebih lama dan memenuhi kebutuhan nutrisi harian. 
  3. Tetap Terhidrasi: Tubuh yang dehidrasi sering salah menafsirkan sinyal haus sebagai lapar. Minumlah setidaknya 8 gelas air sehari, dan tingkatkan asupan cairan terutama pada cuaca panas atau saat aktivitas meningkat. 

Baca juga: Bolehkah Ibu Hamil Mengonsumsi Makanan Pedas?

Nutrisi Penting Selama Kehamilan untuk Mengatasi Hunger Pangs 

  1. Serat: Membantu mengontrol kadar gula darah dan memperlambat pencernaan, sehingga Anda merasa kenyang lebih lama. Serat banyak ditemukan pada buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian. 
  2. Protein: Sumber protein seperti telur, daging tanpa lemak, dan kacang-kacangan baik untuk pertumbuhan jaringan tubuh dan memberikan rasa kenyang yang lebih lama. 
  3. Karbohidrat Kompleks: Roti gandum, nasi merah, dan kentang memberikan energi bertahan lama serta menjaga stabilitas kadar gula darah, mengurangi rasa lapar berlebih. 
hunger pangs selama kehamilan
Sumber gambar: Freepik

Waktu Makan yang Dianjurkan untuk Ibu Hamil 

  • Sarapan: Penting untuk memulai hari dengan nutrisi padat, seperti oatmeal atau telur, agar energi stabil hingga waktu makan berikutnya. 
  • Camilan Sehat: Sediakan camilan seperti almond, apel, atau yogurt di antara waktu makan utama untuk menjaga tubuh tetap bertenaga dan menghindari penurunan gula darah yang memicu hunger pangs. 
  • Makan Malam Ringan: Menjelang malam, makanan ringan yang mengandung protein atau serat dapat membantu menjaga kenyang sepanjang malam, mengurangi risiko terbangun di malam hari karena lapar. 

Dampak Tidak Mengelola Hunger Pangs dengan Baik  

Hunger pangs yang tidak dikelola dengan baik bisa memengaruhi kualitas tidur dan meningkatkan risiko makan berlebih atau mengonsumsi makanan tinggi gula yang kurang bergizi. Ini juga dapat menyebabkan kenaikan berat badan yang berlebihan dan komplikasi selama kehamilan, seperti diabetes gestasional. 

Baca juga: Rekomendasi Sumber Asam Folat untuk Ibu Hamil

Hunger pangs selama kehamilan adalah hal yang normal dan disebabkan oleh perubahan besar dalam tubuh ibu hamil. Dengan mengelola pola makan, memilih makanan sehat, dan memastikan asupan nutrisi yang cukup, ibu hamil bisa memenuhi kebutuhan gizi tanpa harus merasa kelaparan terus-menerus. 

Untuk Anda yang masih dalam program kehamilan ataupun tengah mengalami permasalahan infertilias, Anda bisa konsultasikan dengan dokter-dokter kandungan profesional di Morula IVF Indonesia. Klinik fertilitas ini menawarkan konsultasi kandungan profesional dan komprehensif. Dengan pengalaman lebih dari 26 tahun, Morula IVF memiliki tim dokter spesialis yang berdedikasi untuk membantu pasangan untuk memiliki buah hati yang sehat. Untuk informasi lebih lanjut, Anda dapat menghubungi atau telusuri website resmi Morula IVF untuk menyampaikan pertanyaan maupun konsultasi. 

Referensi: 

Tetap terhubung dan terinformasi di sini.

Untuk mengetahui informasi lebih lanjut hubungi 150-IVF atau 150-483, Senin – Sabtu pukul 07.00 – 20.00 WIB

Buat Janji

Newsletter

Dapatkan informasi dan tips terbaru dari Morula IVF mengenai program kehamilan dan bayi tabung